Begitu
dekat di telinga ketika mendengar kata MATI, dan apakah kata-kata mati ini juga
begitu dekat di hati kita, dan seberapa siapkah kita menghadapi mati yang
kapanpun bisa datang menghampiri kita? tanpa kenal umur, tanpa kenal waktu,
kapanpun bisa datang pada kita. Apakah dalam waktu senangmu atau saat datang
waktu susahmu, apakah saat kau melakukan kemaksiatan atau kebaikan, tak ada
yang tau !!!
Tapi
kita yang menentukan apakah kita ingin mati khusnul khotimah atau mati dalam su’ul
khotimah.
Seseorang
yang konsisten dan mendamba kebahagiaan akhirat takkan takut meninggalkan
segala tipu daya dunia, segala kepalsuan kebahagiaan dunia, mereka yang
konsisten dengan kebahagiaan akhirat akan semakin menanti datangnya kematian,
tak ada gentar dan takut sedikitpun dihatinya karna ini adalah PINTU AWAL
menuju akhirat dan bertemu dengan sang Khalik yang begitu di rindukan, ya PINTU
AWAL itu bernama MATI.
Katakanlah: Sesungguhnya aku
ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa
sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa." Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia
mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun
dalam beribadat kepada Tuhannya."
(QS Al Kahfi 110)
Satu-satunya alasan ketika
kita bahagia adalah karna kita bersama Allah
HATI kita dekat dengan Allah,
IBADAH dan DAKWAH dinikmati dengan HATI, hati yang dekat dengan Allah.
Orang yang rindu kepada Allah semakin berghiroh untuk menambah amal
shalehnya,, pertanyaan besar yang terlintas adalah :
Hamba model apa yang tidak pernah rindu pada Rabbnya??
Qualitas amal seperti apa yang akan kita pertanggungjawabkan ketika
kita bertemu dengan Pemilik jiwa ini?? Astagfirullohal adzim.. Qualitas amal
yang seperti apa yang kita miliki sekarang???
Sanggupkah kita bertemu dengan sang MAUT??
Sanggupkah kita tetap konsisten dengan kebahagiaan yang kita
dambakan di akhirat nanti?
“Dan ditiuplah sangkakala.
Itulah hari terlaksananya ancaman. Dan datanglah
tiap-tiap diri, bersama dengan dia seorang malaikat penggiring dan seorang
malaikat penyaksi. Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini,
maka Kami singkapkan daripadamu tutup (yang menutupi) matamu, maka
penglihatanmu pada hari itu amat tajam. Dan yang menyertai dia berkata : "
Inilah (catatan amalnya) yang tersedia pada sisiku." Allah berfirman
:" Lemparkanlah olehmu berdua ke dalam neraka semua orang yang sangat
ingkar dan keras kepala” (QS Qaaf 20-24)
Sanggupkah kita dengan ini?
Syurga yang kita damba. kebahagiaan di syurga..
Allah jagalah aku dari fitnah dunia dan akhirat, dari fitnah kubur
dan fitnah dajjal
Matikanlah dalam keadaan khusnul khotimah,,,
Aku tau, setiap harinya, jatah waktuku semakin berkurang, setiap
detiknya, setiap menitnya, setiap jamnya, setiap harinya berkurang
Apakah aku termasuk orang2 yang lalai?
Ampunilah hamba ya Rabb…
Ku tau ini akan semakin dekat, yaa semakin dekat.. so soon!!!
Semoga perjalanan ini bukan perjalanan yang sia-sia, tanpa manfaat
dan kebarokahan,,
kuatkan aku ya Rabb
kuatkan aku ya Rabb
Merubah diri, mempersiapkan bertemu denganMU,,
Ampuni aku yaa Rabb
-hamba yang fakir-
-hamba yang fakir-
23042012
0 comments:
Posting Komentar